Thursday 26 April 2012

Angan dan Mimpiku untukmu yang akan jadi istriku kelak..
Posted on 4/26/2012 05:07:00 am / 0 komentar / Read More

Friday 20 April 2012

Ceramah · Abu Zubeir al-Hawaary · Wanita Pemegang Bara Api

Ceramah · Abu Zubeir al-Hawaary · Wanita Pemegang Bara Api * Judul: Wanita Pemegang Bara Api * Pemateri: Ustadz Abu Zubair al-Hawary, Lc. * Sumber: N/A * File: 18 MB @ 24 kbps mp3 * Durasi: 1:45:02 Di zaman sekarang ini, banyak wanita, kaum Muslimah, yang kehilangan suri tauladan. Betapa banyak diantara kita yang menjadikan orang-orang fasik sebagai contoh dalam kehidupan, atau paling tidak yang paling sering kita baca dan dengar kisahnya, menyebut mereka sebagai bintang. Padahal dari kisah-kisah Islam yang bersumber dari Al-Qur’an dan Sunnah, ada banyak tokoh wanita yang patut dijadikan suri tauladan. Merekalah bintang yang sesungguhnya. Dimana posisi kita dibandingkan dengan Masyitha, wanita tukang sisir puteri Fir’aun, yang tetap teguh menyaksikan anak-anaknya satu persatu dimasak ke dalam minyak panas untuk membuat dirinya berpaling dari tauhid kepada Allah, hingga akhirnya dia dan bayinya beserta seluruh anaknya mati dalam siksaan Fir’aun itu? Pada saat ini, kita hanya sekedar mendengarkan cemoohan orang-orang bodoh dan benci terhadap ajaran Islam, yang mengatakan bahwa mengenakan Jilbab adalah tanda keterbelakangan, kita menjadi malu dan rela menaggalkan hijab dan membuka aurat, padahal kita juga menginginkan surga! Dimana posisi kita dibandingkan dengan Asiah, sang Ratu isteri Fir’aun, yang rela meninggalkan kedudukannya sebagai wanita utama di dunia, di kerjaan seseorang yang paling berkuasa saat itu, dengan tabah menjalani siksaan yang begitu pedih untuk memeprtahankan aqidahnya, hanya berharap kepada Allah untuk menjadikannya pemilik rumah di Surga. Sedangkan kita pada saat ini, hanya sekedar menampakkan agama dan menjalankan sunnah Nabi shallallahu alaihi wasallam pun kita malu, dan bahkan mencemooh orang-orang yang teguh di atas sunnah Nabi shallallahu alaihi wasallam. Padahal kita juga mengharapkan Surga! Sungguh, seseorang yang hendak menegakkan agamanya pada hari ini terasa sangat berat. Sebagaimana Rasulullah shallallahu alaihi wassalam bersabda: يَأْتِي عَلَى النَّاسِ زَمَانٌ الصَّابِرُ فِيهِمْ عَلَى دِينِهِ كَالْقَابِضِ عَلَى الْجَمْرِ ”Akan datang suatu zaman kepada manusia di mana orang yang memegang agamanya ibarat orang yang menggenggam bara api.”(HR Tirmidzi 2140) Kajian ini mengajak kita untuk mengenal dan meneladani mereka, wanita penggenggam bara api. Wanita-wanita yang teguh di atas agamanya, meski harus mengorbankan dirinya. Para wanita yang diabadikan dalam sejarah Islam akan ketinggian kedudukannya di sisi Allah, karena keteguhan mereka diatas akidah dan keimanan terhadap Allah Tabaraka wa Ta’ala.
Posted on 4/20/2012 11:15:00 am / 0 komentar / Read More

Friday 6 April 2012

TANPA TEMA,TANPA JUDUL


Saturday,April 19, 2008
TANPA TEMA,TANPA JUDUL hanyalah curahan hati yang tak berarti…
Kadang hati ini lelah untuk disakiti
Kadang hati ini rapuh meraskan perih
Semua yang terdalam sampai kini tetap ku simpan
Walau semua itu harus aku rasakan

Satu demi satu jatuh hilang tak berbekas
Bersama sendu air mataku yang bercucuran
Letih kurasa hati ini menahan isak yang begitu erik
Namun tak ada satupun yang berikan aku setetes air sbagai penawar letihku ini

Suram rasanya saat kupandang kedepan
Tertutup kabut gelap yang belokkan langkahku
Apakah aku harus sudahi semua perjuangan ini?
Karena langkah ini semakin rapuh saja
Karena kabut kebencian yang pedihkan mata ini
Ya rabb haruskah ku urungkan niatku untuk meminangnya kelak?
Kumohon petunjuk-Mu

Saat nanti aku tegar lagi..
Derap langkahku memulai lagi perjalanan ini
Bersama desir pasir yang siap temani langkah kecilku
Menapaki arti dirimu hadir diahatiku

Masih kacak rupanya raga ini
Selalu berdoa agar kau paham tentangku
Yang selalu mencoba lebih baik
Dalam memahami anugrah terindah-Nya untukku
Jika itu benar karena-Nya rasa itu ada untukku
Ijinkan aku menjagamu sampai kau simpan juga dihatimu

Untuk saat ini selalu kucoba untuk sabar dan ikhlas
Senyummu saja sudah cukup bagiku untuk ucapkan syukur pada-Nya
Karena begitu besar dan indah karunia yang diberikan padaku
Walaupun saat ini ku masih terasingkan sepi belum punya arti
Aku berjanji jika jodoh nanti,pasti aku akan meminangmu Ukhti

                                                            Your admire 280389
Posted on 4/06/2012 10:49:00 am / 0 komentar / Read More
 
Copyright © 2011. Azūru . All Rights Reserved
Home | Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Site map
Design by Herdiansyah . Published by Borneo Templates